Sabtu, 16 Desember 2017

Kalahkan Hotspur, Manchester City Berhasil mempertajam Rekor

Kalahkan Hotspur, Manchester City Berhasil mempertajam Rekor
Berita Bola - Dalam laga menjamu Tottenham Hotspur di Etihad Stadio,Minggu, 17 Desember 2017 dinihari WIB, Manchester City berhasil menang telak 4 - 1 dari Hotspur dan mempertajam rekor tak terkalahkan mereka.

The Cityzens telah 18 pertandingan tidak terkalahkan selama musim ini bersama premier league. Dari seluruh total pertandingan tersebut, City hanya meraih dua kali hasil draw dan 16 sisanya adalah kemenangan beruntun, termasuk yang terakhir ini, Salah dan teman-teman kembali meraup kemenangan dari Spurs.

Manchester City telah tercatat sebagai tim pertama yang berhasil meraih kemenangan terpanjang dalam sejarah (16). Hal yang lebih indahnya lagi adalah, mereka berhasil melakoninya seraya mengalahkan tim-tim enam besar Liga Utama Inggris.

Pada pertandingan menghadapi Spurs, City berhasil unggul 4 - 0 terlebih dahulu, sebelum Eriksen sukses memanfaatkan kelengahan barisan pertahanan City untuk memperkecil skor menjadi 4 - 1. Di pertandingan ini, Likay Guendogan berhasil menjadi pembuka skor pertam 1-0 untuk City di babak pertama.

Setelah istirahat minum babak pertama, City berhasil membuat tiga gol tambahan melalui, Kevin de Bruyne dam dua gol dari Raheem Sterling. Christian Eriksen membuat gol hiburan untuk memperkecil skor.

Pasukan dari Josep Pep Guardiola kini berhasil mengoleksi 52 Poin, unggul 14 poin dari Manchester United yang berada di posisi kedua. Sedangkan Spurs harus terlempar ke posisi tujuh dengan total perolehan saat ini 31 Poin, tertinggal 2 poin dari Arsenal yang berada di urutan ke empat.

Jalannya Pertandingan

Tottenham lebih dulu menyerang, tapi City yang pertama menciptakan peluang. Diawali dari pergerakan Leroy Sane di sisi kiri dengan mengirim umpan silang ke tengah kotak. Jan Vertonghen melakukan intersepsi penting agar bola tak sampai ke Sergio Aguero.

Peluang lain dari City di menit kesembilan. Tendangan bebas De Bruyne diterima Aguero yang diteruskan dengan sundulan tapi masih sedikit melebar dari gawang yang dijaga Hugo Lloris. Sementara itu, Spurs masih kesulitan mengimbangi permainan City.

City akhirnya bisa membuka keunggulan di menit ke-14. Sepak pojok Sane ditanduk Guendoga, yang tidak terkawal di depan gawang. City pun memimpin 1-0 atas Spurs.

Tujuh menit berselang, City mengklaim penalti setelah Danny Rose mendorong Eliaquim Mangala saat menerima bola lambung. Aguero nyaris menciptakan gol kedua City tapi sepakannya bisa ditepis Lloris. Sterling mencecar bola rebound, namun tembakannya justru melayang jauh.

City terus-terusan mengepung Spurs. Aguero kembali memperoleh peluang, tapi tendangan mendatarnya masih melenceng. Sebelumnya Sane mampu membebaskan diri dari kawalan lini belakang Spurs, akan tetapi sentuhan pertamanya buruk sehingga memungkinkan Lloris menangkap bola.

Tottenham akhirnya menguji Ederson. Di menit ke-35, Harry Kane melepaskan sepakan melengkung dari dalam kotak penalti yang mengalahkan penjagaan kiper City itu. Namun, bola bergulir tipis di samping gawang.

Menjelang berakhirnya babak pertama, tusukan Aguero di sisi kanan kotak penalti dimentahkan Lloris. Bola diteruskan Guendogan dengan sepakan mendatar tapi bisa ditangkap.

Usai turun minum, Tottenham bisa keluar dari tekanan City untuk melancarkan gelombang serangan. Namun, peluang terbaik Spurs baru terlahir setelah sepakan Kane dari luar kotak penalti memaksa Ederson menepis dengan tangan kanannya di menit ke-55.
Manchester City berhasil menang 4 - 1 Atas Tottenham Hotspur

City membuang peluang untuk menambah golnya 11 menit berselang. Sane menusuk dari sisi kiri sebelum melepaskan sepakan kencang dari dalam kotak. Lloris bisa menepis tapi bola rebound gagal dimanfaatkan Sterling usai sepakannya melambung.

Gol kedua yang ditunggu-tunggu City akhirnya terlahir di menit ke-70. Dari operan Guendogan, De Bruyne menyisir sisi kanan pertahanan Spurs yang diakhiri dengan sepakan keras dari dalam kotak penalti. Bola sempat mengenai tangan Lloris tapi bergulir terlalu deras sehingga bersarang di jala atas gawang. City memimpin 2-0.

Lima menit kemudian, wasit menunjuk titik putih setelah Vertonghen melanggar De Bruyne. Gabriel Jesus maju sebagai eksekutor tapi sepakannya membentur tiang. Bola rebound dicecar Sterling, namun tendangannya dari depan gawang melambung.

Sterling akhirnya mengukir namanya di papan skor. Di menit ke-80, Sterling mencetak gol ketiga City setelah memaksimalkan umpan silang mendatar Sane dengan sontekan dari jarak dekat. City 3, Spurs 0.


Bernardo Silva nyaris menciptakan dampak instan. Berakselerasi dari sisi kiri, Silva melepaskan tembakan mendatar dari dalam kotak penalti, yang memaksa Lloris jatuh untuk menghalau bola di tiang dekat.

City masih bernafsu menciptakan lebih banyak gol. Hal itu akhirnya terwujud di menit ke-90. Sebuah umpan panjang gagal diantisipasi Eric Dier, sehingga Sterling bisa menguasai bola dengan mudah. Lloris keluar dari sarangnya, tapi Sterling bisa mengolongnya sehingga tinggal menceploskan bola ke gawang yang kosong.

Di masa injury time, Eriksen memanfaatkan kelengahan barisan belakang City untuk menciptakan gol hiburan yang memperkecil skor menjadi 1-4. Kedudukan akhir pertandingan.

Dengan penampilan impresif yang diperagakan City saat ini, bukan mustahil akan ada tim Invincible lainnya. "Tidak, sama sekali tidak," gelandang City Kevin de Bruyne menjawab pertanyaan soal rekor tidak terkalahkan kepada BT Sport.

"Kami di sini untuk memenangi gelar juara," sambung pesepakbola Belgia itu.

"Kami memang memiliki start yang hebat, toh sekarang masih setengah (kompetisi) jalan, jadi masih sangat sulit. Kami ingin memenangi setiap pertandingan dan semua pemain sedang melakukan pekerjaan yang luar biasa."

Selanjutnya, Manchester City akan bertandang ke kandang Leicester city untuk menjalani laga League Cup English, di King Power Stadium, Rabu, 20 Desember 2017. pukul 02.45 dinihari WIB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar